Telepon berdering tengah malam. Di layarnya tertera nama Adin. Sang editor dadakan yang memacu Abi untuk terus menulis. Mereka saling melemparkan isi hati melalui gelombang udara yang hampa. Adin membuat Abi ketergantungan bangun tengah malam demi obrolan panjang tentang hidup sehari-hari. Tak tahu apa yang membuat mereka demikian cocok dan mampu mengungkapkan riwayat di masa lalu yang hanya untuk disimpan. Percakapan itu terus berlanjut sampai mata memejam di kala fajar. Sampai mereka berdua bosan bercinta lewat udara.
*The words made up by Anton Aliabbas
Free Fall Phone Call by =B1nd1 on deviantART
Januari 06, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
lengkapi
Posting Komentar