Februari 03, 2009

Jatah Waktu Cinta

Februari 03, 2009
Sejak bergelar ‘jomblo’ kurang lebih 2 tahun lalu, aku bisa melihat pola kehidupan romantisku dengan jelas. Aku memang tidak pernah kehilangan ‘penggemar’, rasa sayang itu datang dan pergi setiap bulan, berpindah dari satu orang ke orang lainnya. Mati satu tumbuh seribu. Sebagai seorang ‘jomblo’ aku tidak pernah kesepian cinta.


Setelah diperhatikan dan dirasakan, saat segalanya telah berakhir, saat malam hari tiba di suatu hari yang dingin dan menyedihkan, rasa sakitnya bertumpuk. Setiap cinta hanya memiliki jatah satu bulan. Hanya ada satu bulan untukku berbahagia dengan orang yang sudah mulai kusayangi. Setiap bulan, aku harus menghancurkan dan menata kembali hatiku agar bisa mencintai orang lain. Tapi saat rasa itu mulai tumbuh, aku harus bersiap-siap untuk ditinggalkan. Karena waktunya akan segera berakhir, cinta itu tidak kekal. Aku tak boleh menyimpannya.

Kini aku telah terbiasa, menyayangi dan melupakan dalam sekejap. Tak sulit lagi. Semua hanya faktor kebiasaan, aku mudah sekali ketergantungan pada cinta yang tak kekal.

Pada saatnya nanti, aku akan menemukan cinta yang tidak akan berpindah, cinta yang akan berlangsung lebih lama dari satu atau beberapa bulan. Cinta yang kekal.


God simply want me to meet many wrong people before I meet the right one.”

Dan, harapan itu tetap ada. . .

1 komentar:

Linda mengatakan...

wahh...cinta emang gak ade matinye ya dhin heheheh...
ditunggu postingan berikutnya...^^

Posting Komentar

 
Abby © 2008. Design by Pocket Blogger Templates